Senin, 16 Juli 2012

Laporan Kegiatan Praktek Kerja Lapangan Kejuruan Sekretaris MAN 1 Praya Tahun 2010



LAPORAN
KEGIATAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
KEJURUAN SEKRETARIS MAN 1 PRAYA
TAHUN 2010
DI
SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN LOMBOK TENGAH








DISUSUN OLEH

SELAMAT ANWAR SADAT


KEMENTERIAN AGAMA RI
Jln. Pejanggik No. 05 Tampar - Ampar Praya Lombok Tengah






KATA PENGANTAR





Alhamdulillah segala puji bagi Allah yang telah memberikan saya nikmat berupa nikmat kesehatan sehingga saya bisa menyelesaikan Praktek Kerja Lapangan (PKL) pada Sekretariat Daerah Kabupaten Lombok Tengah Bagian Administrasi pembangunan Setda Kab. Lombok Tengah dengan baik pada tanggal 17 juli 2010 dan juga saya juga bisa menyelesaikan laporan kegiatan ini tepat pada waktunya.

Tujuan diadakannya PKL tiada lain agar siswa siswi yang mengikuti workshop bisa memperoleh pengalaman kerja sehingga materi yang  di terima selama mengikuti workshop tidak sebatas materi saja tapi kita bisa mempraktekkan secara langsung di lapangan apalagi tempat melaksanakan praktek bukan di kantor swasta tapi langsung di kantor pemerintah supaya kita bisa mengetahui suasana kerja yang ada di pemerintah.

Dan terima kasih pula kepada Bapak bupati Lombok Tengah yang mau menerima kami untuk belajar dan mencari pengalaman kerja di kantornya. Saya juga berterima kasih kepada karyawan yang ada di Kantor Bupati Lombok Tengah yang mau menerima saya untuk melaksanakan PKL dan bersedia membagi pengetahuannya apabila kami menemui suatu kesulitan selama melaksanakan PKL.

Tak lupa pula kami mengucapkan terima kasih banyak kepada Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Bapak Drs.MASNUN, M.Si karena mau menerima kami untuk bekerja di bagiannya.dan atas keramah tamahan karyawan yang ada di bagian Administrasi Pembangunan tempat saya ditempatkan oleh bagian organisasi.
                                      
Semoga laporan kegiatan ini bisa bermanfaat bagi pembaca terutama adik adik yang mengikuti wokshop yang nantinya juga akan  melaksanakan PKL seperti kami ini. Kepada adik adik yang mengikuti wokshop untuk menyiapkan diri karena selama PKL di Kantor Bupati nanti tidak perlu harus pintar, tidak perlu harus pintar disini maksudnya adalah nanti dikira karena bodoh pada pelajaran di sekolah tidak jadi ikut PKL itu yang salah kita coba dulu jangan dikira bodoh di sekolah belum tentu bodoh dalam bekerja, inilah sebabnya disini yang diperlukan adalah keberanian dalam kerja kemudian disiplin kerja dan mental kerja karena disana tidak ada istilah malu kalau malu kita tidak akan bisa maju dan berkembang.
.
Semoga dengan membaca laporan kegiatan ini rekan-rekan pembaca terutama yang mengikuti wokshop sekretaris tidak takut lagi untuk melaksanakan PKL pada tahun yang akan datang. Kami sadar laporan kegiatan ini jauh dari sempurna, baik dari cara menyampaikan maupun cara kami menggunakan kalimat dalam membagi pengalaman.Untuk itu, kritik dan saran yang membangun senantiasa penulis harapkan dari rekan-rekan pembaca terutama yang mengikuti workshop sekretaris. Semoga laporan kegiatan ini bisa bermanfaat baik untuk diri saya pribadi maupun para pembaca. Amien………….


Praya, 17 Juli 2010

Penulis



SELAMAT ANWAR SADAT




 
BAB I
PENDAHULUAN

1.      LATAR BELAKANG
            Berangkat dari adanya Kegiatan Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Tengah melalui Program Workshop MAN 1 Praya berupa PKL (Praktek Kerja Lapangan) yang selama ini di laksanakan oleh masing-masing siswa dalam menjalani tugas akhir dari program tersebut, penulis yang melaksanakan program tersebut di Sekretariat Daerah Kabupaten Lombok Tengah pada Bagian Administrasi Pembangunan Setda Kab. Lombok Tengah dalam hal ini penulis mengetengahkan suatu laporan yang berlandaskan pada pengalaman, pengamatan penulis selama melaksanakan PKL (Praktek Kerja Lapangan), dari hasil tersebut penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa pokok permasalahan yang di hadapi pada Bagian Administrasi Pembangunan  Setda Kab. Lombok Tengah selama ini adalah sering terjadi terlambatnya penyampaian laporan baik laporan bulanan fisik dan keuangan, laporan triwulan maupun tahunan dari masing-masing Unit Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang terkait sehingga mengakibatkan proses pelaporan hasil analisis dan evaluasi sering terjadi keterlambatan kepada Bupati, Bapeda, Inspektorat kabupaten maupun Inspektorat provinsi.
           
Pelaporan merupakan suatu bagian penting dalam proses penilaian dan pengevaluasian Kegiatan Pembangunan yang sedang berjalan untuk dapat mengetahui perkembangan atau kemajuan Fisik maupun Keuangan yang telah dicapai pada Bagian Administrasi Pembangunan yang salah satu tugas pokok dan fungsinya adalah melaksanakan pengendalian Analisa dan Evaluasi proyek pembangunan daerah melalui suatu program yakni menghimpun semua laporan tentang kemajuan Fisik dan Keuangan dari seluruh kegiatan pembangunan yang dilaksanakan oleh Dinas/Instansi terkait yang ada di Kab. Lombok Tengah.

                                                     
Perencanaan program pembangunan tidak akan berjalan dengan lancar dan optimal kalau tidak ada kerja sama atau koordinasi yang baik dengan Dinas/Instansi terkait dalam hal penyampaian laporan kegiatan yang diharapkan selalu tepat waktu sesuai dengan batas akhir yang telah ditentukan yakni tanggal 10 setiap bulannya untuk laporan bulanan maupun triwulan serta penyampaian laporan tersebut harus sesuai dengan juklak/juknis yang didukung oleh adanya suatu kebenaran (Akurasi) dari data-data yang ada sehingga dapat dipertanggung jawabkan keberadaannya.  


Praktek Kerja Lapangan (PKL) merupakan salah satu cara yang digunakan untuk menguji kemampuan siswa yang mengikuti workshop dalam mempraktekkan materi yang pernah diajarkan, dari PKL ini guru pembimbing dapat mengetahui sejauh mana pemahaman muridnya dalam memahami materi yang telah diberikan dan tahu kelemahan kelemahan yang di miliki oleh setiap muridnya karena pada kegiatan PKL (Praktek Kerja Lapangan) yang memberikan nilai adalah karyawan asli yang telah bekerja dan juga telah berpengalaman dalam bekerja jadi nilai yang di berikan akan sesuai dengan kemampuan siswa yang dilihatnya tanpa membuat-buat/mengada ada.

Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini juga dapat memberikan pengalaman yang          
berharga bagi yang mengikuti karena tempat kita PKL bukan pada kantor swasta tapi kantor pemerintah, itulah sebabnya yang mengikuti PKL ini akan menjadi siswa yang siap kerja apabila tidak dapat melanjutan sekolahnya ke jenjang yang lebih tinggi karena setelah selesai melaksanakan kegiatan PKL ini akan diberikan sertifikat yang bisa di jadikan bukti bahwa kita mempunyai keahlian yang pernah langsung bekerja tidak hanya mengetahui materinya saja tapi kita pernah mempraktekkannya dan sertifikat workshop sekretaris ini juga bisa dijadikan alat untuk melamar pekerjaan yang fungsinya untuk memberikan bukti kepada perusahaan tempat kita akan melamar pekerjaan bahwa kita mempunyai keterampialan/keahlian.

                                                       
Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini juga dapat dijadikan sebagai acuan untuk bisa berinteraksi dengan dunia usaha karena kita pernah merasakan bagaimana cara
mengelola usaha dan tahu cara-cara orang dalam bekerja pada Dinas/Instansi pemerintah, karena dalam melaksanakan PKL kita mengerjakan semua pekerjaan yang ada dikantor seperti karyawan/karyawati yang sebenarnya dan juga yang di butuhkan dalam dunia usaha adalah pengalaman kerja kalau tidak ada pengalaman kerja mana bisa membuat suatu usaha.

Semoga dengan laporan kegiatan ini dapat memberikan motivasi kepada adik-adik yang mengikuti workshop terutama kejuruan sekretaris untuk tidak takut dalam melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) pada tahun yang akan datang. Yang di butuhkan dalam melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah kemauan, kalau tidak bisa tapi kita memiliki kemauan yang tinggi maka insya Allah kita tidak akan kesulitan .



                                                       
                                                
BAB II
 MAKSUD DAN TUJUAN

  1. MAKSUD PKL (Praktek Kerja Lapangan)


1.      Kegiatan PKL (Praktek Kerja Lapangan) ini adalah suatu kegiatan untuk mengenalkan kepada para siswa yang mengikuti kegiatan workshop supaya materi yang diajarkan selama mengikuti workshop tidak hanya sekedar materi yang kita dengar dari pembimbing tapi kita dapat mempraktekkan secara langsung dalam dunia kerja yang nyata.
2.      Kegitan PKL (Praktek Kerja Lapangan) ini juga dapat dijadikan sebagai acuan bahwa dalam dunia kerja tidak boleh yang namanya kesalahan karena kesalahan merupakan salah satu tanda bahwa kita tidak mampu melaksanakan suatu pekerjaan, kita boleh salah tapi hanya 1% dan tidak boleh lebih.
3.      Kegiatan PKL (Praktek Kerja Lapangan) ini juga dapat dijadikan pelajaran oleh pembimbing karena mungkin materi yang diajarka selama mengikuti workshop tidak sesuai dengan apa yang kita dapat di lapangan kemudian materi yang diajarkan akan disesuaikan dengan apa yang di dapat selama mengikuti kegiatan PKL (Praktek Kerja Lapangan).


  1. TUJUAN PKL (Praktek Kerja Lapangan)

1.      Membekali siswa dengan pengalaman kerja yang sesungguhnya pada dunia kerja yang nyata sebagai bekal/persiapan bagi siswa PKL (Praktek Kerja Lapangan) guna memperkenalkan diri sebelum terjun ke dunia kerja yang nyata dan lingkungan masyarakat
2.      Penerapan ilmu pengetahuan yang telah didapatkan di Workshop dan sekaligus dapat memberikan perbandingan antara praktek di lapangan dan teori yang di dapat di Workshop serta kebenara teori yang telah dipelajari.
3.      Untuk mengadakan suatu penelitian terhadap suatu permasalahan yang dihadapi atau yang berkembang pada suatu instansi atau kantor dimana siswa melakukan kegiatan PKL (Praktek Kerja Lapangan).
4.      Membentuk Sumber Daya Manusia yang berdaya guna dan berkompetisi dalam bidangnya serta siap pakai.
5.      Mengetahui suasana kerja pada kantor tempat melaksanakan kegiatan PKL (Praktek Kerja Lapangan) dan dapat belajar pada karyawan yang telah berpengalaman dalam bekerja untuk membagi kepada kita pengalaman kerjanya.



BAB III
GAMBARAN UMUM ORGANISASI

1.      LETAK/LOKASI

Sekretariat Daerah Kabupaten Lombok Tengah terletak pada posisi sangat strategis yakni berada pada pusat dan jantung kota Praya sehingga pelayanan terhadap masyarakat dapat terlaksana dengan baik serta sangat mudah dijangkau oleh masyarakat.
Sekretariat Daerah terletak di jalan Gajah Mada No.109 Praya Kabupaten Lombok Tengah, dan Bagian Administrasi Pembangunan tempat saya melaksanakan PKL (Praktek Kerja Lapangan) berada disebelah timur Bagian Kesejahteraan Sosial, sebelah Selatan Bagian Keuangan dan sebelah Utara Bagian Organisasi dan Tata Laksana. Sedangkan Bagian Administrasi pembangunan berada dibawah pimpinan Asisten Administrasi Perekonomian  dan Pembangunan Setda Kabupaten Lombok Tengah.

2.      VISI DAN MISI BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN

2.1.       VISI

         Visi Bagian Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Lombok Tengah adalah Mewujudkan Bagian Administrasi Pembangunan sebagai andalan Kabupaten Lombok Tengah dalam meningkatkan kinerja manajemen pembangunan daerah melalui pengembangan sistem Administrasi Pembangunan yang berprinsip Good Government.

                           
2.2.       MISI

         Adapun misi Bagian Asministrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Lombok Tengan adalah :

a)      Melaksanakan Koordinasi dalam rangka penyusunan program pembangunan.
b)      Melaksanakan pembinaan Administrasi Pembangunan daerah
c)      Melaksanakan kegiatan pengendalian pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan daerah baik yang dibiayai oleh APBN, BLN, APBD Provinsi dan APBD Kabupaten maupun sumber lainnya.
d)     Menghimpun dan mengolah data program pembangunan sebagai bahan pengendalian serta melaksanakan pemantauan bersama tim yang dibentuk.
e)      Menyampaikan bahan penyusunan pedoman dan petunjuk teknis pengendalian dan melaksanakan evaluasi dari laporan kegiatan proyek.

      3.   TUPOKSI BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN
        
3.1.      Bagian Administrasi Pembangunan dipimpin oleh seorang Kepala Bagian dan bertanggung jawab langsung kepada Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan yang mempunyai tugas pokok memimpin, mengkoordinasikan, mengawasi dan mengendalikan kegiatan Sub Bagian di bawahnya dalam rangka pembinaan penyelenggaraan pembangunan daerah dibidang perencanaan, pengendalian dan pelaporan pelaksanaan pembangunan daerah.
                                                     
3.2.      Untuk melaksanakaan tugas Kepala Bagian Administrasi Pembangunan mempunyai fungsi :

a)      Perumusan rencana/program kerja dan penetapan kinerja Bagian Administrasi dan Pengendalian Pembangunan.
b)      Pengkoordinasian penyusunan Rencana Kerja Anggaran/Dokumen Pelaksanaan Anggaran (RKA/DPA) sub bagian di bawahnya.
c)      Perumusan bahan pembinaan dan bimbingan penyelenggaraan pembangunan daerah di bidang perencanaan, administrasi pembangunan, serta monitoring evaluasi dan pelaporan.
d)     Pengkoordinasian dan sinkronisasi pelaksanaan tugas di bidang perencanaan, administrasi pembangunan, serta monitoring evaluasi dan pelaporan dengan perangkat daerah dan instansi terkait.
e)      Pelaksanaan pedoman dan kebijakan teknis di bidang perencanaan, administrasi pembangunan, serta monitoring evaluasi dan pelaporan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
f)       Pelaksanaan sosialisasi dan bimbingan teknis di bidang perencanaan, administrasi pembangunan, serta monitoring evaluasi dan pelaporan dalam rangka peningkatan pengetahuan dan keterampilan aparatur di bidang penyusunan program, administrasi pembangunan, serta monitoring evaluasi dan pelaporan.
g)      Penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah dibidang perencanaan, administrasi pembangunan, serta monitoring evaluasi dan pelaporan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
                                        
h)      Penyiapan bahan koordinasi, konsultasi dan sinkronisasi penyelenggaraan pembangunan daerah di bidang perencanaan, administrasi pembangunan, serta monitoring evaluasi dan pelaporan dengan pemerintah daerah kabupaten, pemerintah daerah provinsi dan/atau instansi terkait sesuai ketentuan yang berlaku.
i)        Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Bagian.
j)        Pelaksanaan tugas-tugas lain yang di limpahkan oleh atasan sesuai dengan bidang tugasnya.


Adapun Bagian Administrasi Pembangunan terdiri dari 3 (tiga) Sub Bagian antara lain :

1.      Sub. Bagian Perencanaan
               Sub Bagian Perencanaan di pimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian  yang mempunyai tugas pokok memimpin, mengatur, mengawasi, serta mengloordinasikan kegiatan dalam rangka pembinaan pelaksanaan   perencanaan pembangunan daerah.
         Untuk melaksanakn tugas pokok sebagaimana di maksud diatas, Kepala Sub Bagian perencanaan mempunyai fungsi :

a)      Penyusunan program kerja dan Rencana Kerja Anggaran (RKA) Sub Bagian.
b)    Penyiapan pedoman dan petunjuk teknis di bidang pelaksanaan perencanaan pembangunan daerah.
c)      Penyiapan bahan pembinaan teknis di bidang pelaksanaan perencanaan pembangunan daerah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

                                                     
d)    Penyiapan bahan penyusunan kebijakan daerah di bidang pelaksanaan perencanaan pembangunan daerah sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
e)      Penyiapan bahan koordinasi, informasi dan sinkronisasi pelaksanaan tugas di bidang pelaksanaan perencanaan pembangunan daerah dengn seluruh perangkat daerah dan instansi terkait.
f)       Pelaksanaan pembinaan teknis di bidang pelaksanaan perencanaan pembangunan daerah kepada seluruh perangkat daerah sesuai ketentuan yang berlaku.
g)      Pengkajian permasalahan di bidang pelaksanaan perencanaan pembangunan daerah dan penyampaian saran-saran pemecahannya.
h)      Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Sub Bagian.
i)         Pelaksanaan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan bidang tugasnya.

2.      Sub. Bagian Pengendalian

         Sub Bagian pengendalian di pimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang mempunyai tugas pokok memimpin, mengatur, mengawasi serta mengkoordinasikan kegiatan dalam rangka pelaksanaan kegiatan pengendalian pelaksanaan program dan pembangunan daerah baik yang dibiayai dari dana BLN, APBN, APBD Kabupaten, APBD Provinsi dan sumber-sumber dana lainnya, menghimpun dan mengolah data program pembangunan sebagai bahan pengendalian.

         Untuk melaksanakn tugas pokok sebagaimana di maksud diatas, Kepala Sub Bagian pengendalian mempunyai fungsi :
                                                    
a)      Penyusunan program kerja dan Rencana Kerja anggaran (RKA) Sub Bagian.
b)      Penyiapan pedoman dan petunjuk teknis di bidang pelaksanaan pengendalian pembangunan daerah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
c)      Penyiapan bahan pembinaan teknis di bidang pelaksanaan pengendalian pembangunan daerah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
d)     Penyiapan bahan penyusunan kebijakan daerah di bidang pelaksanaan pengendalian pembangunan daerah sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
e)      Penyiapan bahan koordinasi, informasi dan sinkronisasi pelaksanaan tugas di bidang pelaksanaan pengendalian pembangunan daerah dengan seluruh perangkat daerah dan instansi terkait.
f)       Pelaksanaan pembinaan teknis di bidang pelaksanaan pengendalian pembangunan daerah kepada seluruh perangkat daerah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
g)      Pengkajian permasalahan di bidang pengendalian pembangunan daerah dan penyampaian saran-saran pemecahannya.
h)      Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas sub bagian.
i)        Pelaksanaan tugas-tugas lain yang di limpahkan oleh atasan sesuai dengan bidang tugasnya.

3.      Sub. Bagian Pelaporan

         Sub Bagian pelaporan di pimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang mempunyai tugas pokok memimpin, mengatur, mengawasi dan mengkoordinasikan kegiatan dalam rangka pembinaan di bidang monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan pembangunan daerah.
                                                       
         Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud diatas, Kepla Sub Bagian Pelaporan mempunyai fungsi :

a)      Penyusunan program kerja dan Rencana Kerja anggaran (RKA) Sub Bagian Monitoring, evaluasi dan pelaporan.
b)      Penyiapan pedoman dan petunjuk teknis di bidang monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan pembangunan daerah.
c)      Penyiapan bahan pembinaan teknis di bidang monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan pembangunan daerah.
d)     Pelaksanaan pengumpulan, pengolahan dan analisa data di bidang monitoring, evaluasi dan pelaporan.
e)  Penyiapan bahan koordinasi, informasi dan sinkronisasi pelaksanaan tugas di bidang monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan pembangunan daerah dengan seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan instansi terkait.
f)  Pelaksanaan pengelolaan dan pelayanan administrasi monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan pembangunan daerah.
g)   Pengkajian permasalahan di bidang pelaporan serta penyampaian saran-saran pemecahannya.
h)      Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas sub bagian.
i)         Pelaksanaan tugas-tugas lain yang di limpahkan oleh atasan sesuai dengan bidang tugasnya.

                                                
BAB IV
KEGIATAN-KEGIATAN

1.      KEGIATAN YANG SUDAH SAYA KERJAKAN

Adapun kegiatan yang sudah saya kerjakan selama PKL (Praktek Kerja Lapangan) antara lain :

a)      Mengagenda surat, baik surat yang masuk maupun surat yang keluar
b)      Mengantar surat, baik di lingkungan kantor daerah maupun pada kantor dinas yang berada diluar dan juga saya pernah mengantar surat ke seluruh kantor camat.
c)      Membuat buku ekspedisi
d)     Menggandakan surat (memfotokopi)
e)      Membuat surat undangan rapat
f)       Membeli peralatan kantor
g)      Mengambil laporan bulanan pada masing-masing bagian dikantor daerah.

2.      KEGIATAN YANG SEDANG SAYA KERJAKAN

Adapun kegiatan yang sedang saya kerjakan di kantor daerah antara lain :

a)      Mengagenda surat, baik surat masuk maupun surat keluar
b)   Mengantar surat baik di lingkungan kantor daerah maupun kantor-kantor dinas yang ada diluar.
c)      Menggandakan surat (memfotokopi)

                                                         
3.      KEGIATAN YANG BELUM SAYA KERJAKAN

         Adapun kegiatan yang belum saya kerjakan selama melaksanakan PKL (praktek        kerja lapangan) antara lain :

a)      Menerima telepon
b)       Membuat Kas Kecil (petty cash)
c)      Menerima tamu
d)     Menyusun meja rapat
e)      Membuat bon
f)       Mengisi kwitansi
g)      Mengisi faktur
h)      Mengisi nota
i)        Membuat pembukuan tunggal yaitu :

a.       Membuat buku penerimaan kas dan pengeluaran kas
b.      Membuat buku pembelian dan penjualan
c.       Membuat buku memorial; dan
d.      Membuat buku pembantu piutang dan pembantu utang.



         
                                            
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan uraian pada bab-bab sebelumnya yang dimulai dari Bab I sampai dengan Bab VI dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :

A.     Kesimpulan

1.      Sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Bagian Administrasi Pembangunan dalam melaksanakan koordinasi dalam rangka penyusunan program dan penyusunan petunjuk serta pembinaan, dan Administrasi Pembangunan melaksanakan koordinasi dalam rangka kerja sama dan kemitraan, melaksanakan Pengendalian Analisis dan Evaluasi proyek pembanguan.
2.      Dari tugas pokok dan fungsi Bagian Administrasi Pembangunan di atas, masalah yang dihadapi disini di antaranya adalah proses penyampaian laporan pemimpin lebih sering terlambat dari waktu yang telah ditentukan dan terlambatnya proses penyelesaian RASK/DASK.
3.      Sistem kerja di Bagian Administrasi Pembangunan lumayan baik karena di dukung oleh adanya suatu kerja sama yang baik diantara para staf/Karyawan dan di dukung pula oleh ruangan kerja yang berukuran luas.
4.      Keadaan lingkungan kerja / sarana dan prasarana di Bagian Administrasi Pembangunan yang menghambat proses administrasi dan kelancaran tugas antara lain:
a)      Komputer yang dioperasikan sebanyak 2 buah
b) Kurangnya alat-alat yang menunjang kegiatan kerja seperti kalkulator 1 buah,pulpen,tipe x, tinta dan mesin tik hanya satu.
c)      Pembagian kerja yang belum merata dan tidak sesuai dengan jumlah staf yang ada di Bagian Administrasi Pembangunan.

B.     Saran Saran
1.      Diharapkan kepada Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah Khususnya Bagian Administrasi Pembangunan Setda Kabupaten Lombok Tengah untuk meningkatkan hubungan kerjasama antara staf secara intensif serta koordinasi yang baik untuk mencapai tujuan bersama secara optimal.
2.      Meningkatkan disiplin kerja untuk menunjang keberhasilan pembangunan di segala bidang  baik fisik maupun non fisik
3.      Untuk MAN 1 Praya agar semakin meningkatkan mutu setiap siswa yang akan mengikuti workshop, jangan biarkan dalam mengikuti workshop ada yang malas supaya nanti ketika PKL (Praktek Kerja Lapangan) tidak bikin malu Workshop MAN 1 Praya.
4.      Dalam menyeleksi siswa yang ingin mengikuti workshop harus dengan meyakinkan para siswa bahwa workshop itu jangan dianggap remeh yang bisa masuk bisa tidak dengan semaunya dan kalau bisa para siswa tersebut disuruh berjanji untuk selalu mengikuti workshop sampai selesai.
5.      Di harapkan juga kepada Pemerintah Daerah untuk membeli mesin foto copy karena yang sering dikerjakan oleh karyawan yang ada di kantor Daerah kebanyakan adalah pergi motocopy, untuk itu sebaiknya Bapak Bupati membelikan mesin foto copy supaya para karyawan tidaka bolak balik keluar kantor untuk moto copy dan supaya memudahkan dalam menyelesaikan suatu pekerjaan tepat pada waktunya.



BAB VI
PENUTUP

Demikian laporan hasil PKL (Praktek Kerja Lapangan) yang dapat saya tulis berdasarkan pengalaman saya selama di kantor daerah Kabupaten Lombok Tengah, semoga laporan ini bermanfaat bagi diri saya pribadi maupun rekan pembaca.Amien……………


  Assalamu'alaikum wr.wb.


 

















                                                       


                                                          







Tidak ada komentar:

Posting Komentar